Selasa tanggal 28 Februari 2023, bagian pendidikan Kopdit Bunga Tanjung bersama beberapa fasilitator dari anggota menuju ke kampung Ngarip, kecamatan Ulubelu, kabupaten Tanggamus, Lampung untuk mengadakan pelatihan kewirausahaan. Perjalanan yang dimulai dari kantor TP Kalirejo cukup panjang, sekitar dua setengah jam sampai di lokasi yaitu Perkom Ngarip. Sesampai di lokasi kami disambut puluhan anggota dengan sapaan hangat dan nuansa kekeluargaan. Sambil menunggu anggota lain yang belum datang, kami di sajikan kopi dan makanan ringan oleh ibu Yulistiani yang rumahnya kebetulan menjadi tempat kegiatan.
Di luar dugaan, anggota yang datang di perkom ini cukup banyak sehingga dari awal sudah disiapkan tenda agar kegiatan berjalan dengan baik. Mereka cukup antusias karena memang pelatihan ini adalah atas permintaan Perkom ini sendiri yang diajukan pada saat PRA-RAT.
Dalam pelatihan ini di bagi menjadi 2 kelompok yaitu ibu-ibu belajar keterampilan membuat anyaman tas dari tali strapping plastik, dan bapak-bapak belajar tentang pengembangan peternakan kambing secara modern.
Dalam pembukaan acara, bapak Agus Mardikun dari bagian pendidikan Kopdit Bunga Tanjung mengajak anggota untuk serius belajar dan harus ada beberapa anggota yang bisa, sehingga setelah pelatihan selesai yang sudah bisa bisa mengajari yang belum bisa. Selain itu beliau juga menjelaskan bahwa Bunga Tanjung tidak hanya melayani simpan pinjam saja tetapi juga di bidang pengembangan anggota dan berharap dari apa yang sudah dipelajari bisa memberikan manfaat bagi para anggota.
Selanjutnya dengan dipandu dua orang fasilitator yaitu ibu Khotijah & ibu Minarti, ibu-ibu anggota perkom Ngarip Ulubelu diajak untuk praktek pembuatan tas belanja / sangkek dari tali strapping plastik.
Di lokasi yang sama namun terpisah, bapak-bapak anggota perkom belajar tentang pengembangan peternakan kambing secara modern didampingi bapak Praswono sebagai fasilitator. Beliau menjelaskan tahapan bagaimana beternak kambing mulai dari pemilihan bibit; pembuatan kandang yang baik; mengenal penyakit, cara mencegah dan mengobati; pemberian pakan yang baik dan seimbang, serta cara pembuatan silase dari limbah pertanian.
Kegiatan kewirausahaan ini berlangsung hingga sore hari, beberapa ibu ada yang sudah bisa menyelesaikan pembuatan tasnya dan banyak juga yang belum selesai. Bapak-bapak yang mendapatkan pelatihan beternak kambing juga sangat antusias, terutama yang sudah menjalaninya, dengan pelatihan ini mereka akan lebih memanfaatkan limbah pertanian yang selama ini terabaikan.
Your Comment
Leave a Reply Now